-->

Kenali Istilah Penting dalam Penggunaan Kamera Digital

Banyak orang memiliki perangkat kamera digital. Banyak sekali istilah yang asing dalam sebuah kamera digital, seperti megapixel, LCD, ISO, HDMI, SD, dan istilah lain yang membingungkan. Ayo kita coba pelajari istilah tersebut agar tidak salah pilih kamera digital.

Daftar Istilahnya

16:9 ratio

Ukuran dimensi foto dengan perbandingan 16:9 untuk panjang dan lebar. Ukuran ini cocok untuk ditampilkan di layar wide screen. Misalnya ingin ditampilkan di HDTV atau televisi layar lebar.

4:3 ratio

Ukuran dimensi foto atau video yang paling umum khususnya jika ingin dicetak atau ingin ditampilkan di televisi non wide screen, misalnya televisi tabung.

AF-Lock

AF merupakan singkatan dari Auto Focus. AF-Lock digunakan untuk mengunci fungsi Auto Focus.
Caranya dengan menekan setengah tombol shutter hingga fokus gambar dikunci.
Fungsi ini sangat berguna, jika Anda ingin memfokuskan pada obyek yang Anda ingin letakkan di samping. Caranya fokuskan dulu obyek tersebut saat ditengah, lalu geser kamera sambil menekan setengah tombol shutter.

Aperture

Aperture merupakan besarnya bukaan lensa kamera untuk menentukan berapa banyak cahaya yang bisa masuk dan mengenai sensor gambar di kamera.
Pada kamera saku biasanya aperture sudah diatur otomatis oleh sistem kamera. Sedangkan kamera yang lebih canggih, bisa diatur untuk manual ataupun otomatis.

Aspect Ratio

Perbandingan ukuran foto atau video. Yang paling umum adalah 4:3 dan 16:9 (wide screen).

Autofocus (AF)

Autofocus atau sering disingkat AF merupakan kemampuan kamera digital untuk secara otomatis membuat obyek gambar yang diinginkan menjadi lebih tajam atau jelas.
Untuk kamera digital pemula, biasanya fungsi ini secara otomatis akan aktif. Namun untuk kamera digital canggih, Anda dapat mengarahkan fokus secara manual dengan mengatur lensa.

Automatic exposure (AE)

Automatic exposure (AE) merupakan kemampuan kamera digital untuk mengatur bukaan lensa (lihat aperture) maupun kecepatan shutter berdasarkan kondisi cahaya di sekitarnya.
Kamera digital untuk pemula seperti kamera saku telah memiliki 3 atau lebih mode AE yang berbeda.

Burst Mode

Burst mode merupakan fitur kamera digital untuk mengambil beberapa gambar sekaligus dalam waktusingkat. Misalnya Anda ingin mengambil sekaligus 10 foto dalam waktu 3 detik.
Burst mode khususnya berguna saat Anda ingin mengambil gambar obyek yang bergerak dengan cepat.
Istilah lainnya adalah continuous shooting mode.

CCD

CCD (Charge Coupled Device), merupakan chip di dalam kamera yang berfungsi sebagai sensor gambar.
CCD terdiri dari jutaan kapasitor. Fungsinya yaitu saat cahaya masuk ke dalam kamera melalu lensa, maka cahaya akan mencapai bagian CCD.
Teknologi yang lebih populer saat ini yaitu CMOS.

CMOS Sensor

CMOS (complementary metal-oxide semiconductor) merupakan sensor gambar dalam kamera digital yang terdiri atas sirkuit yang terintegrasi untuk merekam suatu gambar.
CMOS terdiri dari jutaan sensor pixel yang termasuk di dalamnya sebuah photodetector.
Saat cahaya masuk ke dalam kamera, setiap photodetector akan membuat arus listrik berdasarkan intensitas cahaya yang mengenainya.
Kamera digital akan mengubah data dari CMOS menjadi pixel yang akhirnya menjadi sebuah foto.
CMOS menjadi pengganti CCD karena lebih cepat dan lebih irit penggunaan batere.

CompactFlash (CF)

CompactFlash (CF) merupakan salah satu tipe memory card yang digunakan dalam kamera digital.
Fungsi memory card yaitu untuk menyimpan data foto dan video yang telah Anda buat.

Continuous shot mode

Continuous shot mode dikenal juga dengan burst mode, yaitu kemampuan kamera digital untuk mengambil sejumlah gambar dalam waktu yang singkat. Misalnya untuk mengambil gambar obyek bergerak, Anda dapat mengambil 10 foto dalam waktu 3 detik dengan mode ini.

Depth of Field (DOF)

Depth of Field (DOF) menentukan seberapa jauh obyek di depan maupun di belakang obyek yang menjadi fokus dapat terlihat jelas.
Semua obyek yang lebih jauh atau lebih dekat dari obyek yang menjadi fokus, akan terlihat kabur.

Digicam

Digicam merupakan singkatan dari digital camera atau kamera digital.

Digital zoom

Digital zoom merupakan fitur kamera digital untuk memperbesar (zoom) gambar dengan menggunakan software yang terdapat di dalam kamera digital.
Cara kerjanya adalah menambah ukuran pixel.
Kelemahannya adalah gambar menjadi tidak tajam saat dilakukan digital zoom. Digital zoom akan membuat kualitas gambar menurun.
Jauh lebih baik jika menggunakan optical zoom ketimbang menggunakan digital zoom. Namun metode ini adalah yang paling mudah dan murah diimplementasikan dalam sebuah kamera digital.

DSLR

SLR atau single-lens reflex merupakan kamera yang biasa digunakan oleh fotografer profesional. Versi digital dari kamera SLR disebut sebagai DSLR.
DSLR merupakan tipe kamera yang paling canggih yang biasa digunakan untuk fotografer yang sudah berpengalaman.
Umumnya, pada DSLR, Anda bisa mengganti komponen lensa sesuai kebutuhan Anda. Banyak teknik dan fitur yang bisa Anda lakukan dengan kamera DSLR.

EXIF

Data EXIF merupakan informasi mengenai foto yang dihasilkan, seperti tanggal, waktu, jenis kamera, dan pengaturan kamera.
Data EXIF akan ditambahkan dalam file foto.

File formats

File formats menentukan jenis file yang dihasilkan oleh sebuah kamera digital. Umumnya kamera digital menghasilkan file dengan format JPEG.
Beberapa kamera digital juga bisa menghasilkan format file RAW dan TIFF.

Flash

Flash merupakan cahaya buatan untuk meningkatkan cahaya saat pengambilan foto.
Kita sering mengenal dengan istilah "lampu blitz" atau "lampu kilat".

Flash memory

Flash memory adalah media penyimpanan data yang digunakan dalam kamera digital.
Kartu memori flash dapat mempertahankan data yang disimpan tanpa membutuhkan listrik terus-menerus.
Terdapat berbagai tipe dan merk flash memory. Anda perlu memastikan tipe dan merk apa saja yang didukung oleh kamera digital Anda, jika Anda ingin menyimpan lebih banyak gambar dan mengganti flash memory dalam kamera Anda.
Istilah lainnya adalah memory card.

Focal length

Focal length merupakan jarak dari pusat lensa hingga ke focal point (lensa terdepan).
Umumnya focal length diukur berdasar milimeter, dan umumnya setara dengan 35mm film.
Jika Anda ingin mengambil foto dengan jarak yang lebih jauh, maka carilah kamera dengan focal length lebih besar (angka milimeter lebih besar). Misalnya untuk telephoto, umumnya fotografer menggunakan kamera dengan focal length di atas 70mm.

Frames per second (fps)

Frames per second (fps) biasanya berhubungan dengan video. Angka fps menunjukkan jumlah gambar yang akan ditampilkan secara berurutan dalam 1 detik. Misalnya 30fps, maka gambar akan ditampilkan sebanyak 30 buah gambar dalam waktu 1 detik.
Umumnya fps yang masih nyaman ditonton adalah 30fps.

HDMI

HDMI (High Definition Multimedia Interface) merupakan sebuah antarmuka untuk mengirim gambar digital antar perangkat.
Umumnya HDMI digunakan pada HDTV atau komputer. HDMI connector dapat memudahkan Anda menampilkan video ke perangkat lain seperti komputer atau HDTV.

High-definition Video (HD Video)

High-definition video, atau disingkat HD video, merupakan video dengan resolusi tinggi, setidaknya 1024x768 pixel.

LCD

LCD (Liquid Crystal Display) merupakan fitur di hampir semua kamera digital. Umumnya terdapat di bagian belakang kamera.
Fungsinya untuk menampilkan gambar yang akan difoto, untuk melihat foto-foto yang telah dibuat, maupun untuk menampilkan menu untuk konfigurasi kamera digital.

Macro Mode

Macro mode merupakan mode pada kamera digital untuk mengambil foto dengan jarak yang sangat dekat (close-up).
Pada mode macro, kamera akan me-reset lensa kamera dan menyesuaikan intensitas lampu kilat untuk membuat foto yang tajam dari jarak dekat.
is a digital camera photography mode that allows for sharp extreme close-up photographs. In macro mode, the camera resets its lens and adjusts the intensity of the flash to create sharp photos at close range.
Not all digital cameras offer a macro mode. The macro mode usually is something you must select from the camera's menu.

Megapixel

Megapixel (MP) sama dengan 1 juta pixel. Pixel merupakan elemen terkecil sebuah gambar dalam kamera digital.
Angka pada megapixel menentukan resolusi sebuah gambar. Sebuah gambar dengan megapixel yang lebih besar, akan memiliki resolusi yang lebih tinggi.

Memory Card

Memory card merupakan media penyimpanan data. Digunakan untuk menyimpan hasil foto dan video yang Anda ambil menggunakan kamera digital.
Terdapat berbagai ukuran, tipe dan merk memory card. Pastikan terlebih dulu sebelum Anda membeli memory card baru untuk menambah kapasitas penyimpanan data di kamera digital Anda.
Istilah lain untuk memory card yaitu: flash memory.
A memory card is a small, flat, electronic device that fits inside a digital camera and is used to store data about digital images. Several different types of memory cards exist, and digital cameras can only use a specific type or types. Each type is a different size, and most memory cards are not interchangeable.

MMC Card

MMC (Multi Media Card) merupakan salah satu tipe flash memory yang digunakan untuk menyimpan data dalam kamera digital.
Teknologi yang lebih populer yang dibuat berdasarkan MMC adalah SD Card.

Movie mode

Movie mode adalah kemampuan kamera digital untuk merekam klip video. Hampir semua kamera digital memiliki kemampuan ini. Bahkan beberapa di antaranya dapat merekam HD video.

Optical zoom

Optical zoom merupakan fitur kamera digital untuk memperbesar (zoom) gambar dengan menggunakan perubahan focal length pada lensa.
Jadi Anda harus mengatur lensa kamera untuk memperbesar gambar.
Optical zoom merupakan cara terbaik untuk memperbesar gambar karena tidak mengubah kualitas gambar seperti metode yang digunakan dalam digital zoom.
Kamera dengan optical zoom yang besar, biasanya lebih mahal dibanding digital zoom. Misalnya kamera dengan 10x optical zoom akan lebih mahal dibanding kamera dengan 2x optical zoom.

Panorama Mode

Panorama mode adalah fitur di mana fotografer bisa menyatukan atau menggabungkan sebuah set foto menjadi sebuah gambar pemandangan yang dapat dilihat seluruhnya hingga 180 derajat bahkan 360 derajat.

Pixel

Pixel merupakan elemen terkecil dalam sebuah gambar yang dihasilkan oleh kamera digital.
Sebuah pixel sebenarnya adalah sebuah titik atau kotak berukuran sangat kecil yang diberi warna.
Jutaan pixel diatur dalam sebuah gambar sehingga menjadi foto atau video yang indah.

Pocket Camera

Pocket camera atau kamera saku, adalah kamera berukuran kecil yang bisa muat dalam saku pakaian Anda, sehingga disebut kamera saku.
Umumnya kamera saku digunakan untuk fotografer pemula, karena cara penggunaannya yang sederhana, yaitu metode "point and shoot". Anda tinggal membidik gambar dan foto langsung bisa Anda nikmati, tanpa perlu banyak pengaturan.

Redeye reduction

Redeye reduction merupakan kemampuan kamera untuk menghilangkan warna merah yang bisa muncul pada pupil mata akibat pantulan lampu kilat pada mata orang yang terdapat dalam obyek foto.

Resolution

Resolution menunjukkan jumlah pixel dalam sebuah kamera digital. Semakin besar jumlah pixel, semakin tajam gambar yang dihasilkan.
Namun jumlah pixel bergantung pada ukuran memory card untuk menyimpan data. Karena semakin besar ukuran pixel, semakin banyak juga ruang penyimpanan data yang dibutuhkan.
Resolution atau resolusi biasa ditunjukkan dengan angka yang diikuti kata megapixel atau MP. Misalnya 10 megapixel atau 10 MP.
Jika Anda mencetak foto berukuran kartu pos, maka kamera dengan ukuran resolusi 2 MP sudah cukup. Tapi jika Anda ingin mencetak dengan ukuran besar, sebaiknya Anda memilih kamera yang memiliki MP lebih besar.

SD Card

SD Card merupakan salah satu tipe flash memory yang digunakan untuk menyimpan data dalam kamera digital.

Secure Digital High Capacity (SDHC)

Secure Digital High Capacity (SDHC) merupakan salah satu tipe flash memory yang digunakan untuk menyimpan data dalam kamera digital.
Teknologi SDHC merupakan pengembangan dari SD Card dengan kapasitas penyimpanan cukup besar.

Self timer

Self timer merupakan fitur kamera digital untuk mengambil foto secara otomatis setelah beberapa detik.
Fotografer mengarahkan kamera, lalu mengatur self timer, misalnya 10 detik, lalu setelah menekan tombol, fotografer berjalan ke area yang akan diambil.
Setelah 10 detik, kamera akan mengambil foto secara otomatis.

Viewfinder

Viewfinder digunakan untuk melihat foto yang akan Anda ambil.
Terdapat 2 jenis yaitu:
  • Optical viewfinder, yang biasanya terletak di bagian atas belakang kamera, berupa jendela kaca kecil.
  • Digital viewfinder, biasanya berupa LCD yang terdapat di belakang kamera.


Wide Angle

Wide angle menunjukkan kemampuan kamera digital untuk mengambil foto dengan bidang pandang lebih luas dibanding penglihatan manusia.

Tentu sekarang Anda sudah lebih mengenal berbagai istilah dalam kamera digital Anda. Gunakan secara tepat dan ambil gambar terbaik, serta bagikan dengan teman-teman Anda foto Anda yang membuat decak kagum.

LihatTutupKomentar